Jadi, bagaimana cara mengetahui kapan tim Anda benar-benar butuh penyegaran, dan seperti apa aktivitas yang benar-benar berhasil?
Sebagai seorang HRD atau pimpinan tim, Anda tahu betul pentingnya kekompakan tim. Namun, seringkali acara team building yang direncanakan justru terasa seperti "tugas tambahan" yang membosankan bagi karyawan. Seminar motivasi atau permainan ice-breaking yang itu-itu saja sudah tidak lagi efektif.
Jadi, bagaimana cara mengetahui kapan tim Anda benar-benar butuh penyegaran, dan seperti apa aktivitas yang benar-benar berhasil?
Jika Anda melihat tanda-tanda ini, sudah saatnya merencanakan sesi team building yang benar-benar berbeda.
1. Workshop Kreatif (di Luar Bidang Pekerjaan) Ajak tim untuk mengikuti kelas yang sama sekali tidak berhubungan dengan pekerjaan mereka, seperti kelas memasak, membuat keramik, atau bahkan melukis. Ini membantu mereka berinteraksi dalam konteks yang lebih santai dan melihat sisi kreatif satu sama lain.
2. Kegiatan Bakti Sosial (Volunteering) Bekerja sama untuk tujuan yang mulia bisa menjadi cara yang sangat kuat untuk membangun ikatan. Mengorganisir kegiatan bakti sosial, seperti membersihkan pantai atau mengunjungi panti asuhan, dapat meningkatkan empati dan rasa kebersamaan.
3. Kompetisi Sehat di Arena Sportainment (Pilihan Terbaik) Ini adalah kombinasi sempurna antara kesenangan, aktivitas fisik, dan pembelajaran strategis. Di tempat seperti SKORZ, tim Anda tidak hanya bermain. Saat bertanding di Laser Tag Arena, mereka secara tidak sadar belajar tentang:
Aktivitas seperti menaklukkan Ninja Flame bersama-sama juga mengajarkan pentingnya saling mendukung dan merayakan kemenangan kecil. Semua pembelajaran ini didapat melalui tawa dan adrenalin, bukan melalui slide presentasi yang membosankan.
Investasi pada kebahagiaan dan kekompakan tim adalah investasi langsung pada produktivitas perusahaan. Pilihlah aktivitas yang akan mereka kenang sebagai pengalaman seru, bukan sebagai kewajiban.